Sosialisasi Program Kampung Iklim Dalam Menciptakan Gaya Hidup Ramah Lingkungan
DOI:
https://doi.org/10.36709/amalilmiah.v4i1.25Keywords:
gaya hidup, proklim, ramah lingkunganAbstract
Perubahan iklim memiliki dampak yang berbeda di setiap daerah, hal ini karena adanya perbedaan posisi geografis dan kondisi keikliman. Seperti daerah Muara Gembong yang berlokasi di Kabupaten Bekasi. Muara Gembong memiliki enam desa yang dikelilingi pantai. Naiknya permukaan air laut karena pemanasan global dapat menyebabkan bencana besar bagi suatu pulau kecil dan membahayakan juga bagi penduduk yang tinggal di wilayah pesisir apabila dampak perubahan iklim tidak diindahkan. Tujuan kegiatan Pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan edukasi melalui sosialisasi tentang program kampung iklim sebagai upaya untuk mengantisipasi perubahan iklim dengan menitikberatkan pada menciptakan gaya hidup ramah lingkungan. Peserta kegiatan adalah 32 guru SMK Yapinuh, menggunakan metode ceramah dan diskusi. Evaluasi dilakukan sebelum dan sesudah kegiatan Kesimpulan dari hasil kegiatan ini menunjukan bahwa kegiatan ini tepat sasaran, materi yang disampaikan sesuai dengan kondisi terkini dan meningkatkan pemahaman guru tentang gaya hidup ramah lingkungan.
Downloads
References
Amos, N. (2008). Kesadaran lingkungan. Jakarta: PT Rinika Cipta.
Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim. (2017). PerDirjenPPI No. P1.PPI/SET/KUM.I/2/2017 Tentang Pe-doman Pelaksanaan Program Kampung Iklim.
Febianto, A., Djumali, & Damayanti, R. (2020). Gaya hidup, pengetahuan dan kepercayaan terhadap loyalitas konsumen produk ramah lingkungan. Jurnal Widya Ganecwara, 9(3), 1-18. http://ejournal.utp.ac.id/index.php/JWG/article/view/ 1132/520520981
Gea, Y. E., Anward, H. H., & Erlyani, N. (2016). Peranan Atraksi Interpersonal Terhadap Perilaku Pro-Lingkungan Warga. Jurnal Ecopsy, 1(2), 79-83. DOI: 10.20527/ecopsy.v1i2.492
Junaedi, M. F S. (2008). Pengaruh Gender Sebagai Pemoderasi Pengembangan Model Perilaku Konsumen Hijau di Indonesia. Jurnal Kinerja, 12(1), 17-36. https://doi.org/10.24002/kinerja.v12i1.1388
Jones, P. (2010). Pengantar Teori-teori Sosial: Dari Teori Fungsionalisme hingga Post-modernisme. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Legionosuko, T., Madjid, M. A., Asmoro, N., & Samudra, E. G. (2019). Posisi dan strategis Indonesia dalam menghadapi Perubahan Iklim guna mendukung Ketahanan Nasional. Jurnal Ketahanan Nasional, 25(3), 295-312 DOI:http://dx.doi.org/ 10.22146/jkn.50907
Luciana, S & Nurjanah (2017). Komunikasi Persuasif Duta Lingkungan dalam meningkatkan gaya hidup ramah lingkungan pada program kampung iklim Badan lingkungan hidup kota PekanBaru. Jurnal Online Mahasiswa, 4(2), 1-18. https://jom.unri.ac.id/index.php/JOMFSIP/article/view/13826
Naura, Y. R., Safiran, A., & Larasati, D. (2021) Isu-Isu Prioritas Dalam Penerapan Eco-Houseberdasarkan Gaya Hidup Hemat Energi Dan Ramah Lingkungan. Nature: National Academic Journal of Architecture, 9(1), 96-111. https://doi.org/10.24252/nature.v9i1a8
Ramdani, J., & Resnawaty, R. (2021). Kolaborasi Multi Pihak Pada Program Kampung Iklim Di Kabupaten Cilacap. Journal Kolaborasi Resolusi Konflik, 3(2), 191–198. https://doi.org/10.24198/jkrk.v3i2.35152
Republic of Indonesia. (2012). Regulation of The Minister of Environment Number 19. Angewandte Chemie International Edi-tion. The minister of environment and forestry Of the republic of Indonesia. Retrieved from: https://ppkl.menlhk.go.id/website/filebox/598/190614141807Regulation%20of%20Minister%20EF_Number15_year%20of%202017.pdf
Saegert, S. (2004). Handbook of environmental psychology. In Journal of Environmental Psychology, 24, 259-263. https://doi.org/10.1016/j.jenvp.2004.02. 001
Santoso, W. Y. (2015). Kebijakan Nasional Indonesia dalam Adapasi dana Mitigasi Perubahan Iklim. HALREV, 1(3), 371-390. http://dx.doi.org/10.20956/halrev. v1i3.116
Sopacua, Y., & Salakay, S. (2020). Sosialiasasi Mitigasi Bencana oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Ambon. Communicare: Journal of Communication Studies, 7(1), 1-17. https://doi.org/10.37535/101007120201
Subair, Kolopaking, L. M., Adiwibowo, S., & Pranowo, M. B. (2014). Resiliensi Komunitas dalam Merespon Perubahan Iklim melalui Strategi Nafkah (Studi Kasus Desa Nelayan di Pulau Ambon Maluku). Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 9(1), 77-90. http://dx.doi.org/10.15578/jsekp.v9i1.1186
Sukarno, B & Setyawan, F. (2020). Membangun budaya ramah lingkungan dengan komunikasi interpersonal. Intelekiva: Jurnal Ekonomi, sosial & Humaniora, 1(8), 130-136.
Susilawati, S. (2021). Dampak Perubahan Iklim Terhadap Kesehatan. Electronic Journal Scientific of Environmental Health And Disease, 2(1), 25–31. https://doi.org/10.22437/esehad.v2i1.13749
Susilo, D. 2014. Analisis Program Corporate Social Marketing, Pengetahuan Konsumen Dan Reputasi Perusahaaan Dalam Menciptakan Green Consumerism (Program Tumbler Starbuck On The Go). Jurnal Manajemen Pemasaran, 8(1), 9-17. https://doi.org/10.9744/pemasaran.8.1.9-17.
Wulandari, M. A. & Sunarti. (2013). Tipologi Kerentanan Permukiman Kumuh Kawasan Pesisir terhadap Perubahan Iklim di Kota Tegal. Teknik PWK (Perencanaan Wilayah Kota), 2(1), 85-93. https://doi.org/10.14710/tpwk.2013.1413
Yuniarto, B. 2013. Membangun Kesadaran Warga Negara dalam Pelestarian Lingkungan. Yogyakarta : Deepublish
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Tuti Iriani, Rosmawita Saleh
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.